The journey starts here. Sebetulnya untuk ambisi ngikut lomba ini sih udah lama. Tapi baru bener-bener fokus pengen juara ya setelah mengetahui soal beasiswa (BIM).

Di satu sisi, gw pengen ambis full. Gw pengen bisa tinggal di luar negeri. Gw pengen bisa bertemu dengan native dan speak langsung. Gw mau liat seberapa terpengaruhnya gw dengan efek "bule superior" itu. Sepertinya akan sangat menarik. Sapa tau dapet jodoh orang sana wkwk

Di sisi lainnya, sepertinya sulit untuk bisa menang di lomba ini. Lawannya pada imba (istilah serkel OSN untuk menyebut anak ambis) dan siap untuk menang.

Selain itu, guwe jadi tersadar tentang kelanjutan dari kegiatan ini. Like, let's say you won OSN, but what will happen? Except for pujian dari guru & teman, apa dampaknya bagi masa depan (non-akademik)? Sepertinya tidak ada.

Melihat dari webinar kemarin, kebanyakan dari mereka sekarang masih di tingkat kuliah, dan sepertinya belum punya planning untuk hal yang terjadi selanjutnya. Tentu saja setiap manusia harus survive, dengan bekerja.

Maksudku adalah, apakah waktu & tenaga yang kukorbankan untuk belajar OSN ini setimpal dengan apa yang akan kudapat di masa depan? Well, secara teknis, you've already got a lot of ilmu. Tapi buat apa banyak ilmu kalo ternyata ga bisa diapply di real life?

Seri cerita non-fiksi ini akan menjadi saksi sejarah untuk perjuanganku selama OSN (dan lomba lain di rentang waktu ini). Semoga seri cerita ini bisa bertahan lama, kalo bisa sampe gw jadi pelatnas buat ieo (International Economics Olympiad) lol

Di hari senin yang panas ini, gw kembali menguatkan konsep tentang fungsi permintaan & penawaran. Terlihat simpel, tapi perlu logika yang tinggi. Namanya soal OSN, semua kemungkinan dibolak-balik supaya soal jadi sulit.

Selain itu, gw juga mencoba untuk daftar OSN, tapi sepertinya Tuhan belum mengizinkannya. Udah dari kemaren belum sukses aja gara gara Server error. Memang gak pernah bener kalo sudah urusan pengolahan data. Sama saja semua except swasta.

That's it for today, awalnya gw mau nulis lebih banyak, tapi gw distracted mencari lagu yang terngiang-ngiang di kepala (hanya segelintir dari refrennya yang inget). Nyari sampe setengah jam baru deh ketemu, judulnya Munajat Cinta by Ahmad Dhani. Bye for now👋